Agenda Biru Muda

Ini fiksimini yang aku kirim buat lomba tapi gak lolos hehe.. jadi ku posting disini. jangan lupa komentar yaa..



Secangkir kopi yang dingin itu belum kusentuh sama sekali. Dilirik pun tidak. Akhir-akhir ini 5 rekan kerjaku mendadak sakit dan harus dirawat inap. Jadi hanya 2 orang yang akan menyelesaikan sebuah proyek hotel senilai 10 milyar ini. Konsentrasiku pun hanya terpusat disana. Tidak ada suatu hal pun di pikiranku selain menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan ini sebelum deadline menghampiri. Aku sangat bersemangat di detik-detk terakhir. Satu paragraf lagi.
Srek!
Bola mataku bergerak ke sumber suara. Sebuah buku berwarna biru muda menyembul di balik kertas HVS meminta sedikit perhatian dariku. Membuat hatiku bergetar. Agenda ini mengingatkanku akan seseorang. Dialah Adit. Orang pertama yang membuatku nyaman di hari kerja pertamaku. Orang yang membuat deadline menjadi hal yang menyenangkan. Tempat suka dan dukaku. Dialah orang yang selalu ada untukku sampai hari itu. Hari dimana ia memberiku kejutan dengan jasad yang penuh darah, kado dan setangkai mawar di hari ulang tahunku.
Agenda ini adalah kado darinya. Dalam agenda dia mengucapkan selamat ulang tahun. Dalam agenda dia berpesan. Dan.. di dalam agenda juga ia mengungkapkan cintanya padaku. Aku harus ikhlas.
Kupajang kembali bingkai foto yang sempat kusembunyikan dari dunia sejak hari itu.
“Terima kasih Cinta…”
“Aku juga mencintaimu Adit. Semoga kamu tenang disana yaa”

0 Comments

Gimana menurut kalian? Tinggalkan komentar di bawah yaa...